top of page

NEWS: Jalan Pesisir Pangandaran Bakal Dibangun, Semua Pantai Terhubung


Foto: Madlani/HR


Pemerintah Kabupaten Pangandaran semakin optimis dalam mewujudkan kabupaten di ujung timur Jawa Barat ini menjadi kawasan wisata berkelas dunia, salah satunya perencanaan pembangunan jalan pesisir Pangandaran.


Sekretaris Daerah Kabupaten Pangandaran, Kusdiana, mengatakan, dalam rangka meningkatkan pengembangan pariwisata di Pangandaran, Pemda sedang merencanakan pembangunan jalan pesisir Pangandaran sepanjang 45 kilometer, mulai dari Lembah Putri (Putrapinggan) sampai Batu Karas, berikut membangun 4 jembatan sebagai penghubungnya.


Ia menyebutkan, Pemda sedang membuat perencanaannya sebagai bahan untuk proyek fisiknya nanti. Soal pendanaan bisa dari APBD, Provinsi, dan pusat. Tahun ini ditargetkan selesai DED-nya.


Kusdiana menambahkan, setelah jalan Pesisir, berlanjut ke perencanaan jalan alternatif ke pusat pemerintahan yang ada 3 titik jalan alternatif, yakni ruas Parigi-Banjarsari sepanjang 40 kilometer masuk dari kemplung Parigi keluar Cikohkol Banjarsari, ruas Parigi-Cimaragas (Parigi-Pangleseran-Cibatu-Bojongkondang-Gunung Kelir-Citalahab-Cidolog-Cimaragas), dan ruas Cimerak-Tasikmalaya (Cimerak-Sindangsari-Cimedang-Cikatomas).


Ia juga menjelaskan, akan ada jalan lingkar tengah masuk dari Tunggilis-Ciparakan-Pagergunung-Sidomulyo-Sidamulih-Cikalong-Bojong-Cintaratu-Pangleseran-Ciwangkal-Pagerbumi-Harumandala-Cintakarya-Jayasari- yang keluar Salopa Tasikmalaya.


Kusdiana melanjutkan, jalan akses pelabuhan dari Parigi ke Bojongsalawe rencananya juga diperlebar DED-nya. Sedangkan untuk penataan Pantai Barat dan Timur tahun ini sedang dilaksanakan fisiknya.


Termasuk penataan Pantai Karapyak tahun ini pembangunan fisiknya ada, dilanjut Batu Hiu, dan Batu Karas masih dalam proses perencanaan. Aksebilitas perkantoran site plan dan master plan-nya tahun ini direncanakan selesai dan jalan pesisir ini bisa memperlancar wisatawan ke Pangandaran.


Kusdiana menambahkan, Gubernur Jabar mempunyai keinginan agar jalan Nasional diperlebar lagi dan Bandara Nusawiru diperluas. Sehingga kapal Cesna ATR 70 Pangandaran-Bandung, Pangandaran-Jogjakarta menggunakan maskapai Trans Nusa.


“Run way atau lintasannya diperpanjang, tempat parkir pesawat juga diperluas. Untuk akses wisata kita sudah koordinasi dengan ASITA, PHRI dan lainnya,” ungkapnya.


Ia berharap, ke depan perekonomian masyarakat bisa meningkat, dan wisatawan secara bertahap bisa meningkat.


“Mudah-mudahan dengan prioritas akses infrastruktur pariwisata seperti jalan pesisir Pangandaran dan perkantoran, daerah kita akan menjadi tujuan wisata berkelas dunia,” pungkasnya. (Mad/Koran HR)

55 views0 comments
bottom of page